Manfaat Vegetarian Untuk Kesehatan Tubuh
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar belakang
masalah
Dijaman modern seperti saat ini
setiap orang menginginkan kehidupan yang berbahagia dan tidak mengharapkan
penderitaan. Akan tetapi masih cukup banyak orang yang menyatakan kurang
bahagia karena salah paham antar individu dan selain itu juga masih banyak
orang-orang yang tidak puas dengan apa yang dimilikinya karena masih banyaknya
keinginan-keinginan yang belum terpenuhi.
Kebahagiaan merupakan harapan
dan dambaan setiap manusia atau setiap orang, kita bisa melihat dari jaman yang
modern seperti ini manusia disibukan dengan
aktivitas yang sangat padat. Pada
umumnya orang berpendapat bahwa dengan memiliki harta yang melimpah, kedudukan,
nama baik dan bentuk lain yang berupa materi itu adalah hal yang menjamin untuk
mendapatkan kebahagiaan. Akan tetapi dalam kenyataanya hal-hal tersebut malah
semakin membuat batin semakin merosot dan moral manusia juga semakin merosot.
Sebenarnya kebahagiaan yang
harus kita dapatkan dan ini juga merupkan wujud dari dambaan setiap orang
adalah kesehatan. Kesehatan adalah faktor pendukung utama dalam kita
melaksanakan aktivitas sehari-hari, seperti bekerja dan masih banyak lainya.
Apabila seseorang mempunyai kesehatan yang baik maka kebahagiaan akan dapat
dirasakan meskipun tidak memiliki materi yang banyak atau harta yang melimpah.
Banyak sekali pada saat ini banyak orang- yang kaya dan mempunyai banyak harta
mereka hidup kurang tentram, kurang harmonis, dan mereka juga memiliki
kesehatan yang kurang baik.
Dalam kehidupan seperti saat
ini makanan adalah salah satu faktor pendukung bagai manusia untuk melakukan
setiap aktivitas dan untuk kelangsungan hidup. Akan tetapi karena nafsu
keinginan dan keserakahan mereka terlalu banyak maka mereka makan dengan
memenuhi keinginan mulut saja bukan makan untuk memenuhi kebutuhan gizi yang
diperlukan tubuh, apabila seseorang dapat memilih makanan yang sehat khususnya
untuk tubuh maka setiap orang banyak yang terbebas dari penyakit yang kronis,
bahkan banyak manusia yang panjang umur.
Salah satu cara untuk menjaga kesehatan adalah dengan cara vegetarian.
Vegetarian adalah salah satu makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan, biji-bijian, sayur-sayuran dan biji-bijian
serta buah-buahan dengan kata lain makan yang tidak mengandung daging. Apabila
dengan pola hidup sehat maka kesehatan badan jasmani akan semakin baik sehingga setiap orang dapat
melakukan aktivitas sehari-hari dengan lancar. Berdasarkan latar belakang
tersebut maka penulis mengambil judul “Manfaat vegetarian untuk kesehatan”
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan uraian diatas maka
dapat dikelompokkan sebagai berikut:
1.
Bagaimanakan cara pelaksanaan dengan pola hidup
vegetarian?
2.
Bagaimanakah hubungan antara kesehatan dan vegetarian?
1.3 Tujuan
Sesuai dengan rumusan masalah
yang telah diuraikan diatas dari kajian tentang “Manfaat vegetarian untuk
kesehatan” maka tujuan yang ingin dicapai penuis dalam kajian ini adalah:
1.
Mendiskripsikan dan mengkaji pelaksanaan dengan pola
hidup vegetarian.
2.
Mendiskripsikan dan mengkaji hubungan vegetarian dengan
kesehatan.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Vegetarian
Menurut
KBBI vegetarian adalah orang yang karena alasan keagamaan atau kesehatan, tidak
makan daging tetapi makan sayuran dan hasil tumbuhan. (KBBI edisi III.2001
:1259) vegetarian merupakan sebutan dari orang yang hanya makan tumbuh-tumbuhan
dan tidak mengkonsumsi makanan yang berasal dari maklhuk hidup seperti daging
unggas dan ikan. Kata vegan berasal dari bahalatin yang berarti Vagetus berarti sehat, segar. Devinisi
asli dari “Vegetarian” adalah dengan atau tanpa telur atau produk sejenisnya.
Definisi ini masih dipakai hingga saat ini oleh Vegetarian Society.
2.2 Sejarah Vegetarian
Sepanjang
sejarah para pendukung vegetarian mengekspresikan kebencian mereka memakan
daging binatang dengan melontarkan berbagai argumen moral dan spiritual.
Beberapa penulis jaman dahulu seperti ovid dan plutarch menyesalkan pembunuhan
makhluk yang tidak bersalah untuk dijadikan makanan. Plutarch mengatakan “saya
pikir sungguh mengherankan apa yang mengakibatkan manusia ingin memakan daging
bangkai atau apa motif dasarnya hingga bisa memiliki gagasan bahwa daging hewan
bergisi untuk mereka.
Filsuf
Yunani Pythagoras , yang hidup menjelang akhir abad ke-6 SM, berpendapat bahwa
dengan memakan daging binatang maka jiwa manusia akan terkontaminasi dan
menjadi liar. Itu sebabnya hingga pertengahan abad ke-19, vegetarian dikenal
sebagai Pythagoreans,sedangkan
penulis lain mengaitkan vegetarianisme dengan pencerahan spiritual seperti yang
dikatakan oleh seorang vegetarian dari inggris pada abad ke-17 Thomas Tryon
“dengan pembersihan diri alam terestrial akan membuka jendela indera kedalam
jiwa” (whorton 1994). Menurut Geoffrry L. Rudd, mantan sekertaris thebritsh vegetarian scociety pada tahun 1842
menyatakan bahwa asal mula kata vegetarian bukanlah berasal dari kata
vegetables (sayuran) melainkan dari bahasa latin yakni vagetus yang berarti
aktif, yang hidup, yang teguh, bergairah dan kuat. Pada tahun 1840 kata veget digunakan di inggris untuk
mengatakan seorang yang sehat dan kuat, makanan jenis veget adalah makanan yang
berguna bagi kesehatan dan stamina tubuh yaitu makan tanpa daging.
2.3 Ragam Dan Jenis Vegetarian
Secara
umum masyarakat mengenal vegetarian sebagai orang-orang yang pantang atau tidak
makan, mengkonsumsi daging apapun yang berasal dari hewan baik yang ada didarat
seperti ayam, sapi, kambing atau hewan yang berasal dari laut seperti ikan dan
udang. Masyarakat awam hanya mengetahui bahwa vegetarian adalah orang-orang
yang hanya mau makan tumbuh-tumbuhan. Ternyata tidak sesederhana itu.
Masyarakat memang belum banyak yang mengetahui bahwa sebenarnya vegetarian
terdiri dari berbagai macam, ragam dan varian namun dengan ciri khas yang yang
utama yang hampir sama. Ada vegetarian yang tetap mengonsumsi daging tertentu
atau hasi; dari hewan seperti susu bahkan ada juga vegetarian yang tidak mau
memakan tumbuhan dari jenis tertentu.
Seperti pendapat Josep brotherton pada tahun 1847 vegetarian berasal dari kata
latin yang artinya keseluruhan, sehat, segar, hidup. Vegetarian terdiri dari
beberapa jenis yaitu:
1.
Vegan
Vegan adalah kelompok vegetarian murni. Sama sekali tidak
mau mengonsumsi makanan yang berasal
dari hewan baik daging, telur dan susu. Vegan bahkan tidak mau menggunakan
produk-produk yang berasal dari hewan sebagai percobaan/tester seperti kosmetik
dan aksesoris yang terbuat dari kulit.
Hal tersebut dianggap hal yang kejam karena menyiksa hewan.
2.
Lacto Vegetarian
Lacto adalah vegetarian yang tidak mau memakan daging
dari jenis hewan apapun namun masih mau mengonsumsi hasil dari hewan berupa
susu dan olahan susu seperti yogurt dan mentega.
3.
Ovo Vegetarian
Sama seperti Lacto namun bedanya pengecualian yang boleh
dikonsumsi adalah hasil dari hewan berupa telur.
4.
Lacto – Ovo Vegetarian
Vegetarian ini adalah gabungan dari Lacto dan Ovo yaitu
pengecualian adalah masih mau mengkonsumsi telur dan susu.
5.
Pesco Vegetarian
Vegetarian yang tidak makan daging, telur dan susu
kecuali daging ikan.
6.
Pollo Vegetarian (flexitarian)
Vegetarian yang pada momen-momen tertentu tidak menolak
mengkonsumsi daging, telur dan susu.
7.
Fluctarian Vegetarian
Vegetarian yang bukan saja anti terhadap daging, susu dan
telur, tapi juga tidak mau makan lobak karena dengan alasan tanaman jenis ini
langsung mati ketika dipanen/dipetik sehingga menganggap kekejaman bila
memanenya.
8.
Semi Vegetarian
Vegetarian yang tidak mau memakan daging yang berwarna
merah, namun masih mau memakan daging unggas.
9.
Frutarian
Vegetarian yang hanya mau mengkonsumsi buah-buahan,
kacang-kacangan dan tanaman yang lain yang dipanen tanpa merusak atau merugikan
tanaman itu sendiri seperti menjadi meranggas atau mati.
10.
Raw Foodist
Vegetarian jenis ini hanya mengkonsumsi makanan yang
dimasak dengan suhu tinggi atau sekitar 46 derajat celsius atau malah tidak
perlu dimasak. Mereka meyakini bahwa makanan yang diolah dengan suhu tinggi
akan melenyapkan enzim makanan yang bermanfaat bagi tubuh. Bagi mereka makanan
yang dimasak dengan suhu tinggi tertentu dapat berbahaya bagi tubuh manusia.
Arturi Vertanen adalah ahli bio kimian asal finlandia yang mengenalkan istilah
Raw Ffoodist. Ia menemukan bahwa makanan yang belum dimasak akan mengeluarkan
enzim saat dikunyah oleh mulut. Enzim tersebutakan membantu enzim yang ada dalam
tubuh dalam mencerna makanan.
Setelah
tau beragam macam jenis Vegetarian maka
tidak perlu heran lagi jika suatu saat sedang makan bersama mereka, ada yang
masih makan telur, daging atau minum susu dan mengkonsumsi berbagai olahan yang
diproduksi dari hewan seperti yogurt, keju dan sebagainya. Hal itu sah-sah saja
dengan pilihan mereka masing-masing untuk menjadi Vegetarian yang seperti apa.
Oleh karena itu seringkali restourant/rumah makan yang Vegetarian tidak hanya
menyajikan menu Vegetarian, kita tetap bisa menikmati makanan seperti pada
umumnya, namun tentu saja ada yang tidak mereka sediakan seperti daging sapi
atau daging kambing.
2.4 Manfaat Vegetarian
Pada tahun 1961
majalah Journal Of American Medical
Assocition menyatakan bahwa pola makan Vegetarian bisa mencegah penyumbatan
urat nadi jantung hingga 97% menurut Rita Butram PhD kepala bidang makanan dan
kangker dari lembaga kangker nasional (NCI) Amerika Serikat 35% - 40% dri semua
kematian karena kangker ada kaitanya dengan makanan. Dengan mengikuti prinsip-prinsip
makanan sehat yang telah dipilih, yakni vegetarian, Anda bisa mendapatkan
kesehatan yang sebaik-baiknya, karena bisa mencegah penyakit dan meningkatkan
kekuatan. Hidup
sehat dengan cara vegetarian merupakan panutan yang perlu diikuti, baik secara
sadar maupun tidak. Prinsip-prinsip hidup sehat ini sebenarnya berasal dari
tradisi kuno berupa kehidupan yang sederhana, penyembuhan secara alami, serta
komitmen total untuk menjaga dan mempertahankan lingkungan yang sehat.
Pola hidup vegetarian dijalani
dengan keyakinan bahwa cara hidup, cara makan, dan cara minum seluruhnya harus
secara total diintegrasikan ke alam, sinar matahari, udara, dan air. Gaya hidup
vegetarian adalah pilihan yang sangat individual, yang jika diikuti secara
benar dan proporsional tidak akan mengekang aktivitas atau mengurangi stamina.
Untuk menjadi seorang vegetarian, kita harus mempunyai pendirian, "
Menempuh jalan ini berarti menuju hidup lebih bahagia, lebih sehat, dan berumur
panjang".
a.
Untuk Kesehatan
Jatung
Para vegan
mempunyai tingkat kolesterol jauh lebih rendah daripada para pemakan daging,
dan penyakit jangtung kurang umum pada vegan. Alasanya sangat tidak sulit untuk
ditemukan. Makanan vegan umumnya rendah koleasterol jenuh dan biasanya
mengandung sedikit lemak atau tanpa lemak. Karena kolesterol hanya ditemukan
dalam produk hewani seperti daging, susu, dan telur. Maka para vegan
mengonsumsi makanan yang bebas koesterol.
Jeneis proteindalam
pola makan nabati mungkin merupakan keuntungan lain yang penting. Banyak
menunjukan bahwa mengganti protein hewani dengan protein nabati menurunkan
kadar kolesterol darah-sekalipun jumlah dan jenis lemak didalam makanan tetap
sama. Penelitian-penelitian itu menunjukkan bahwa pola makan nabati rendah
lemak memiliki keunggulan yang jelas dibanding pola makan lainya.
b.
Menurunkan Tekanan
Darah
Prevalensi
(munculnya/terjadinya kasus) tekanan darah tinggi (hipertensi) di kalangan
vegetarian adalah sekitar sepertiga sampai setengah dari non-vegetarian. Sebuah
studi terhadap penganut Advent Hari Ketujuh yang berkulit putih menemukan
hipertensi pada 22 % umat yang omnivora, tapi hanya 7% pada umat yang
vegetarian. Di kalangan orang Amerika keturunan Afrika, prevalensinya 44% dari
yang omnivora dan 18% dari yang vegetarian. Menganut pola makan vegetarian
secara signifikan menurunkan tekanan darah baik untuk individu normal maupun
yang menderita hipertensi.
c.
Tingkat Kolesterol Lebih Rendah
Pola makan vegetarian mengurangi tingkat serum kolesterol jauh
lebih besar daripada yang dicapai oleh pola makan menurut Program Pendidikan
Kolesterol Nasional Tahap Dua (National Cholesterol Education Program Step
Two). Dalam sebuah studi yang dipublikasikan dalam The Lancet , total kolesterol mereka
yang mengikuti pola makan vegetarian selama 12 bulan menurun hingga 24,3 %.
d.
Tingkat Kolesterol
Untuk para Vegetarian Adalah 25 – 50% dibawah rata-rata populasi
bahkan dalam studi dengan kendali merokok, indeks massa tubuh, dan
status sosial ekonomi. Sebuah studi menemukan bahwa orang-orang yang setiap
hari mengkonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran dalam jumlah banyak mempunyai
tingkat yang lebih rendah untuk terserang kanker paru-paru, payudara, usus
besar, kandung kemih, lambung, mulut, tenggorokan, kerongkongan, pankreas, dan
leher rahim dibandingkan orang-orang yang menghindari makanan tersebut.
Buah-buahan dan sayur-sayuran mengandung antioksidan, seperti
vitamin C, vitamin E, dan karotenoid, yang melindungi sel-sel dari kerusakan
akibat oksidasi, yang terkait dengan risiko terkena kanker dan masalah kesehatan
lainnya.Banyaknya fitokimia yang ditemukan dalam berbagai buah-buahan,
sayur-sayuran, padi-padian, legum, dan kacang-kacangan diyakini dapat
melindungi kita dari penyakit jantung dan kanker.
e. Terhindar dari kegemukan dan kanker
Kegemukan adalah penyebab utama dari banyak penyakit serius, dan
lebih sedikit menimpa para vegetarian dibandingkan populasi umum. Para
vegetarian, secara rata-rata, sekitar 10% lebih langsing dibandingkan para
omnivora. Pola makan nabati dapat memperlambat waktu dalam mendapatkan
menstruasi pertama, yang mana berhubungan dengan pengurangan risiko terkena
kanker payudara dalam studi epidemiologi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar